Selamat Hari Kartini semua........................
Biar terlambat yang pasti semangat perjuangan Ibu Kartini akan tetap selalu ada. Dan bukan saja sosok Kartini, tetapi juga pejuang-pejuang wanita lainnya seperti Cut Nyak Dhien, Dewi Sartika, ataupun pejuang wanita di era sekarang.
Ini tahun pertama Athar ikut merayakan hari Kartini di sekolah, dan untuk pertama kali pula Athar menggunakan busana adat daerah. Pemikiran awal memilih yang nyaman, mudah untuk beraktivitas di sekolah. Ternyata cukup susah mencari busana adat dengan ukuran kecil, dan pilihannya busana adat : dayak, betawi, jawa, dan bali. Namun karena untuk adat jawa dan bali memakai sarung, pilihan tinggal 2, yaitu betawi dan dayak. Setelah dicoba kok Athar lebih pantas dengan busana betawi.
Baiklah, inilah parade Athar dalam balutan busana Betawi. Dan, untuk kali ini (=selama memakai baju adat betawi), Athar maunya dipanggil si Abang, hehe...
(berhubungan masih dalam rangka sewa baju adat utk Athar, Eyang dan papa nya pun ikut berfoto bersama dgn beskap milik pribadi).
(berhubungan masih dalam rangka sewa baju adat utk Athar, Eyang dan papa nya pun ikut berfoto bersama dgn beskap milik pribadi).
Here we go.....
si Abang Athar
Eyang - Athar - Papa #1
Eyang - Athar - Papa #2